Kami mendukung dan melayani instrumen Anda sepanjang siklus hidupnya, sejak pemasangan hingga perawatan preventif serta kalibrasi dan perbaikan peralatan.
Alat ukur klorida dan sulfat adalah perangkat on-line yang dirancang untuk memantau klorida & sulfat di tingkat ppb secara menerus dalam sistem air. 3000CS dari METTLER TOLEDO adalah alat ukur klorida dan sulfat yang menggunakan teknologi elektroforesis kapiler mikrofluida untuk memantau dan menangkap kontaminasi dengan cepat, agar tindakan korektif bisa segera dilakukan. Alat ukur klorida dan sulfat ini dirancang untuk melakukan pengukuran kimia siklus dalam saluran dan air tambahan.
Chloride and sulfate in the power plant water cycle can cause damage and corrosion to expensive equipment. This video demonstrates how microfluidic capillary electrophoresis (MCE) technology helps power plant cycle chemists to maintain ppb-levels of chloride and sulfate within acceptable limits to reduce corrosion.
Dengan pengukuran dalam saluran setiap 45 menit, alat ukur klorida dan sulfat dari METTLER TOLEDO menangkap kontaminasi lebih cepat daripada proses pengambilan sampel, melalui pemantauan atas siklus air dan uap Anda secara berkelanjutan.
Umumnya, pengukuran klorida dan sulfat dilakukan menggunakan teknologi off-line yang mahal, seperti kromatografi dan plasma gandeng induktif. Hal ini tidak diperlukan dengan pemantauan dalam saluran.
Alat ukur sulfat dan klorida 3000CS memungkinkan Anda untuk mengurangi biaya tenaga kerja laboratorium, sekaligus meniadakan risiko dan biaya yang terkait dengan sampel yang terkontaminasi di laboratorium.
Alat ukur klorida dan sulfat dari METTLER TOLEDO menawarkan antarmuka layar sentuh yang intuitif dan ramah pengguna untuk visualisasi grafik dan analisis tren yang mudah.
Alat ukur sulfat dan klorida ini membantu menangkap kontaminasi lebih awal, sehingga tindakan korektif bisa dilakukan untuk menghindari pemadaman yang tidak terencana. Pengukurannya tidak dipengaruhi oleh ion lainnya.
Alat ukur klorida dan sulfat dari METTLER TOLEDO memiliki fitur kalibrasi 2 titik yang akurat untuk memastikan bahwa penganalisis Anda terus melakukan pengukuran sesuai dengan spesifikasi.
Alat ukur klorida juga memiliki teknologi Intelligent Sensor Management (ISM) untuk memberikan hasil diagnostik yang memprediksi kapan tindakan pemeliharaan atau penggantian bahan habis pakai akan diperlukan.
Kami mendukung dan melayani instrumen Anda sepanjang siklus hidupnya, sejak pemasangan hingga perawatan preventif serta kalibrasi dan perbaikan peralatan.
Alat ukur klorida dan sulfat merupakan perangkat dalam saluran untuk pemantauan klorida dan sulfat di tingkat ppb secara otomatis dalam aliran air. Alat ukur klorida dan sulfat 3000CS dirancang untuk kimia siklus pembangkit tenaga listrik dan pengukuran air tambahan, dan menggunakan teknologi elektroforesis kapiler mikrofluida.
Elektroforesis kapiler mikrofluida menggunakan tegangan untuk memisahkan ion di dalam kapiler. Ion bergerak pada kecepatan berbeda di dalam kapiler berdasarkan rasio ukuran terhadap muatan, yang mengakibatkan pemisahan ion. Ini merupakan teknologi yang memungkinkan alat ukur klorida dan sulfat METTLER TOLEDO menghadirkan pengukuran di tingkat ppb untuk klorida dan sulfat.
Suatu kartrid elektroforesis kapiler mikrofluida digunakan dalam alat ukur klorida dan sulfat untuk memisahkan ion dalam air sampel, menyediakan kelompok ion klorida dan sulfat terkonsentrasi untuk bergerak melalui kapiler. Konsentrasi ion ini diukur dalam ppb menggunakan sel konduktivitas pada kartrid, lalu ditampilkan pada alat ukur klorida dan sulfat.
Klorida dan sulfat adalah kontaminan paling korosif dalam air untuk pembangkit listrik. Mineral ini mengakibatkan korosi, lubang, retak korosi tekanan, berkurangnya efisiensi akibat endapan produk korosi, dan korosi di bawah permukaan. Korosi ini merusak peralatan pembangkit berharga mahal seperti turbin dan ketel, mengakibatkan pematian tak terencana untuk perawatan dan perbaikan. Saat menggunakan alat ukur klorida dan sulfat untuk memantau kontaminan korosif ini, alat ukur klorida bisa mendeteksi jejak awal ion korosif untuk meminimalkan kerusakan pada peralatan pembangkit listrik.
Ion klorida merupakan salah satu garam, seperti NaCl. Garam umumnya ditemukan di alam dan mudah larut dalam air, menyebabkan kontaminasi klorida. Alat ukur klorida METTLER TOLEDO memantau kadar klorida dalam aliran air secara berkala untuk memastikan tidak adanya korosi atau kerusakan yang terjadi pada mesin.
Ion sulfat merupakan salah satu garam, seperti Na2SO4. Garam umumnya ditemukan di alam dan mudah larut dalam air, menyebabkan kontaminasi sulfat. Pada pembangkit listrik, ion sulfat juga dapat memasuki air akibat terurainya resin tersulfonat. Alat ukur sulfat METTLER TOLEDO merupakan perangkat dalam saluran yang digunakan untuk pemantauan sulfat otomatis di tingkat ppb dalam aliran air, untuk memperingatkan pengguna tentang potensi korosi atau kerusakan.
Lewat pengolahan air yang tepat, kualitas air yang dialirkan ke siklus air/uap dapat dipastikan rendah kandungan klorida dan sulfatnya. Jika alat ukur klorida dan sulfat menemukan kelebihan klorida dan sulfat di dalam siklus air/uap, blowdown boiler dan air segar tambahan bisa dimasukkan ke dalam siklus untuk membersihkannya.
Titik pengukuran paling penting dalam siklus air/uap untuk klorida dan sulfat adalah saluran masuk turbin. Ini memastikan level klorida dan sulfat yang masuk bersama uap ke turbin, komponen paling mahal pada pembangkit listrik, masih dalam batas yang diterima. Titik pengukuran penting lainnya adalah setelah pemoles kondensat untuk memonitor terurainya resin tersulfonat. Penting juga untuk menggunakan alat ukur klorida dan sulfat untuk memantau ion ini sebelum mencapai boiler, untuk memastikan agar boiler tidak rusak. Hal ini juga memberikan peluang untuk membuang klorida dan sulfat dari siklus air/uap melalui blowdown boiler, jika tingkat ion yang tinggi terdeteksi pada saluran masuk boiler.
Kadar klorida dan sulfat dalam air pengganti dipastikan rendah dengan memonitornya setelah semua tahap pengolahan, sebelum air dialirkan ke tangki penyimpanan yang mengumpan siklus air/uap.
Badan pengatur utama dan organisasi penelitian seperti ERPI (AS), IAPWS (Global) dan TPRI (Tiongkok) menetapkan batas yang bisa diterima dalam pedoman mereka untuk pengoperasian pembangkit tenaga listrik. Produsen turbin juga menetapkan batas yang bisa diterima dalam garansi untuk memastikan kinerja turbin dan pengendalian korosi yang optimal. Semua alat ukur klorida dan sulfat METTLER TOLEDO mematuhi persyaratan peraturan ini.
Batas yang dapat diterima adalah 2 atau 3 ppb untuk klorida dan sulfat untuk air pengganti dan siklus air/uap.
Tidak, konduktivitas merupakan pengukuran kumulatif terhadap semua kontaminan dalam air dan tidak bisa membedakan kontaminan yang berbahaya seperti klorida dan sulfat dari komponen biasa seperti karbon dioksida. Konduktivitas tidak memberikan pengukuran tingkat ppb untuk klorida dan sulfat.
Ya. Klorida dan sulfat harus diukur secara langsung pada titik pengukuran utama di pembangkit tenaga listrik dengan menggunakan alat ukur klorida dan sulfat. Pengukuran harus dalam satuan ppb untuk tiap ion, bukan ukuran kumulatif semua kontaminan dalam air.
Menggunakan sampel acak untuk analisis di laboratorium mengakibatkan keterlambatan pengukuran, yang bisa merusak peralatan pembangkit tenaga listrik. Metode pengukuran ini juga berisiko mengalami kontaminasi selama pengumpulan dan pengangkutan, mengakibatkan kesalahan semu dan tindakan pemeliharaan yang tidak perlu, hingga menyebabkan peningkatan frekuensi waktu henti operasional pembangkit tenaga listrik.